Ini 3 Ciri-Ciri Ban Tubeless yang Perlu Anda Ketahui, Spesial untuk Para Pecinta Otomotif!

Apa Itu Ban Tubeless?

Di Indonesia, ada dua jenis ban kendaraan yang umumnya digunakan, yaitu ban tubeless dan ban biasa atau ban tubetype. Perbedaan keduanya pun cukup banyak, mulai dari aspek material, struktur, sampai harga. Namun, di antara dua jenis ban ini, ban tubeless dinilai punya kualitas yang lebih baik daripada ban tubetype.

Lantas, apa saja ciri-ciri ban tubeless dan bagaimana cara membedakan ban tubeless dan biasa? Anda mungkin berpikir karakteristiknya akan terlihat dari gambar. Namun, agar lebih paham, artikel ini akan membantu menjawab pertanyaan tersebut dengan lengkap. Sebelum itu, tim Otopapa akan tunjukkan pengertian singkat tentang apa itu ban tubeless.

Singkatnya, ban tubeless merupakan jenis ban mobil dan motor yang dirancang dengan struktur tanpa ada ban dalam alias inner tube. Hal ini tentu berbeda dengan ban biasa atau tubetype. Pasalnya, ban biasa adalah jenis ban yang menggunakan ban dalam atau inner tube pada strukturnya.

Sekarang, setelah Anda mengetahui pengertian ban tubeless, lanjutkan scroll ke bawah untuk mengetahui kelebihan serta kekurangan ban tubeless, perbedaannya dengan ban tubetype atau non-tube, dan ciri-ciri dari ban tubeless. Mari mulai!

Kelebihan dan Kekurangan Ban Tubeless

Diklaim punya kualitas yang lebih baik daripada ban biasa, ban tubeless tentunya memiliki segudang kelebihan dan keunggulan. Berikut adalah kelebihan dari ban tubeless yang membuatnya menjadi pilihan favorit bagi para pemilik mobil maupun motor.

Kelebihan Ban Tubeless

• Desain anti-bocor yang membuatnya tahan terhadap tusukan benda tajam, seperti paku, beling, sampai pecahan kaca
• Perawatan lebih mudah dan tidak ribet
• Tampilan fisik lebih cakep
• Daya cengkram lebih baik sehingga cocok digunakan di berbagai medan dan segala cuaca, baik hujan maupun kemarau
• Waktu penambalan atau perbaikan cepat

Meski punya banyak aspek bagus yang membuatnya lebih unggul daripada ban biasa, namun ban tubeless tetap memiliki kekurangan. Adapun kekurangan ban tubeless adalah sebagai berikut.

Kekurangan Ban Tubeless

• Harga yang mahal
• Biaya perbaikan atau tambal ban tubeless biasanya lebih mahal dari ban biasa
• Bobot yang lebih berat daripada ban biasa

Perbedaan Ban Tubeless dan Ban Biasa

Secara umum, ada 6 aspek atau faktor yang membedakan ban tubeless vs ban biasa atau ban tubetype. Jadi, jika Anda bertanya bagaimana cara membedakan ban tubeless dan ban biasa, perhatikan 6 aspek di bawah.

• Material Ban

Meski sama-sama menggunakan material karet, namun ban tubeless lebih solid daripada ban biasa karena memiliki lapisan fluid sealant. Ini adalah sebuah cairan anti bocor yang membuat ban tubeless tidak mudah bocor saat tertancap benda tajam contohnya paku ataupun serpihan kaca.

• Struktur Ban

Struktur dari ban tubeless dan ban biasa juga berbeda. Ban tubeless punya struktur yang lebih simpel karena hanya terdiri atas ban dan velg saja. Sementara itu, ban biasa atau non-tube umumnya memiliki struktur yang terdiri atas ban dalam atau inner tube, velg, ban luar, flap, dan lock ring.

• Daya Tahan Ban

Dalam hal daya tahan atau durabilitas, ban tubeless lebih unggul daripada ban biasa. Terbuat dari material karet yang solid ditambah dengan lapisan fluid sealant, ban tubeless sangat tangguh untuk melewati berbagai medan jalanan, entah itu jalanan yang bagus dan rata maupun jalanan yang tidak rata atau jalanan bebatuan.

• Kenyamanan Ban

Kalau berbicara tentang kenyamanan, bisa dikatakan bahwa ban tubeless kalah dengan ban biasa. Pasalnya, ban biasa dengan tekanan angin yang keras tetap mampu memberikan rasa nyaman saat berkendara. Sebaliknya, ban tubeless dengan tekanan angin yang keras kurang baik dalam memberikan kenyamanan selama perjalanan.

• Kebocoran Ban

Ban tubeless memang tidak mudah bocor meskipun sudah tertancap benda-benda tajam. Namun sekali bocor atau mengalami gangguan, perbaikannya saat masuk bengkel bisa sangat rumit. Sebaliknya, ban biasa memang lebih riskan bocor ketika tertancap benda tajam. Meski begitu, tambalan atau perbaikannya jauh lebih mudah daripada ban tubeless.

• Masa Pakai

Perbedaan ban tubeless dengan ban biasa yang keenam terletak pada masa pakainya. Bagaimanapun, masa pakai dari dua jenis ban mobil dan motor ini berbeda yang mana ban tubeless umumnya punya masa pakai sekitar 1-2 tahun atau 40.000 km. Sementara masa pakai ban biasa sekitar 2 tahun lebih atau 50.000 km.

• Harga

Cara membedakan ban tubeless dan biasa bisa Anda lihat dari harganya. Pada aspek harga, ban biasa lebih murah daripada ban tubeless. Bagaimanapun, ban tubeless punya harga yang mahal karena performanya yang lebih baik dari ban biasa dalam menahan kebocoran dan melewati berbagai medan jalanan.