Pecinta Otomotif Wajib Tahu 7 Beda Oli 5W dan 10W, Cek Perbedaannya di Sini!
Penjelasan Seputar Perbedaan Oli 5W dan Oli 10W pada Kendaraan Bermotor, Baik Sepeda Motor ataupun Mobil
Daftar Isi
Apa Itu Oli 5W dan 10W?
Apakah sobat Otopaps sering mendapati kode SAE 5W30, 5W40, 10W30, 10W40, 15W40, atau 20W50 saat sedang memilih oli mobil ataupun oil motor? Bingung dengan maksud dari tulisan dan angka ini? Singkatnya, itu adalah angka viskositas yang berfungsi untuk menunjukkan kemampuan mengalir oli pada suhu tertentu.
SAE atau Society of Automotive Engineers merupakan sebuah asosiasi yang akan mengatur standarisasi oli, mulai dari desain, manufaktur, sampai kekentalannya. Nah Otopaps, angka-angka dan huruf W di atas itu merupakan standarisasi yang ditetapkan oleh SAE terkait kualitas dan kekentalan oli.
Di Indonesia sendiri, ada dua jenis oli yang paling banyak digunakan, yaitu oli 5W dan oli 10W. Kira-kira apa perbedaan dari kedua jenis oli ini? Jika Anda penasaran, scroll terus artikel ini untuk mengetahui beda oli 5W dan 10W.
Penjelasan Singkat Spesifikasi SAE
Seperti yang sudah Anda ketahui sebelumnya, tulisan SAE pada oil menunjukkan kualitas dan kekentalan dari oli tersebut. Kira-kira, bagaimana cara membacanya?
Sebelum itu, perlu Anda ketahui bahwa huruf W merupakan singkatan dari Winter, sebuah parameter untuk mengukur kekentalan oli. Biasanya, semakin besar angka atau nilai SAE pada sebuah oli, maka akan semakin kental pula oli tersebut.
Sekarang, mari ambil contoh oli SAE 5W-30. Oli dengan kode ini menandakan bahwa oli tersebut memiliki tingkat kekentalan 5W pada suhu dingin. Sementara itu, angka 30 di sebelahnya menunjukkan bahwa oli ini memiliki tingkat kekentalan 30 saat berada di suhu panas 100°C.
Lalu bagaimana dengan SAE 10W-40? Berarti oli dengan kode ini memiliki tingkat kekentalan 10W saat mesin kendaraan Anda ada dalam kondisi dingin dan tingkat kekentalan 40 saat mesin kendaraan Anda ada dalam kondisi panas.
Kode-Kode Oli Selain SAE
Selain kode SAE alias Society of Automotive Engineers untuk menunjukkan tingkat viskositas atau kekentalan sebuah oli, ada juga beberapa istilah atau kode lainnya yang harus Anda ketahui. Kode ini adalah JASO dan API.
Mari mulai dari JASO yang merupakan singkatan dari Japanese Automotive Standart Association. Ini merupakan sebuah lembaga di Jepang yang bekerja untuk mengecek serta menguji kualitas oli untuk kendaraan-kendaraan bermotor buatan negara Jepang.
Perlu untuk Anda ketahui bahwasanya kode JASO ini hanya untuk oli sepeda motor, bukan mobil. Biasanya, JASO diikuti kode huruf MA dan MB. Kode JASO MA untuk sepeda motor dengan kopling sementara kode JASO MB untuk sepeda motor dengan kopling kering seperti motor matic.
Selanjutnya adalah kode API Service. API sendiri merupakan singkatan dari American Petroleum Institute, sebuah lembaga penguji di Amerika untuk menguji dan memeriksa kualitas dari oli kendaraan yang terjual di Amerika dan Eropa.
Biasanya, API Service ditandai huruf S atau huruf C dan abjad yang mengikuti di belakang kedua huruf ini. API Service dengan kode S menandakan oli tersebut untuk kendaraan yang menggunakan mesin bensin. Sementara itu, API Service dengan kode C diperuntukkan untuk kendaraan yang menggunakan mesin diesel.
Semakin tinggi abjad yang ada di belakang huruf S, maka semakin bagus kualitas dari oli tersebut. Contoh dari kode API Service ini meliputi SA, SB, SC, SD, SE, SF, SG, SH, SJ, SK, SL, hingga SN. Hal ini juga berlaku untuk API Service dengan kode C, seperti CA, CB, CC, CD, CE, CF, dan lainnya.
Rekomendasi Oli 5W dan 10W Terlaris di Pasaran
Sebelum sobat Otopaps mengetahui beda oli 5W dan 10W, coba lihat beberapa produk oli di bawah. Barangkali Anda sedang mencari oli mesin dengan spesifikasi SAE 5W atau mungkin 10W, berikut tim Otopapa tampilkan beberapa produk rekomendasi terbaik beserta harganya.
Oli SAE 5W
| Oli 5W | Harga |
| Shell Oli Mesin Helix Ultra 5W-30 4L | Rp. 408.012,00 |
| Castrol Oli Mesin Mobil MAGNATEC 5W-40 SUV 1L | Rp. 108.497,00 |
| Idemitsu Oli Mobil SN 5W-30 1L | Rp. 67.000,00 |
| Mobil Oli Mesin Mobil 1 5W-50 1 Liter | Rp. 190.000,00 |
| MOTUL Oli Motor Matic 4T Scooter Power Le 5W-40 0,8L | Rp. 107.000,00 |
| Eni i-Ride Oli Motor Moto Scooter ID 5W-40 1L | Rp. 85.500,00 |
Oli SAE 10W
| Oli 10W | Harga |
| Shell Rimula R5 R5E Oli Mesin Mobil Diesel 10W-40 4L | Rp. 305.000,00 |
| Castrol Oli Mesin Mobil MAGNATEC 10W-40 1L | Rp. 97.000,00 |
| Pertamina Oli Mobil PRIMA XP 10W-40 4L | Rp. 272.500,00 |
| Idemitsu Oli Mobil IFG 3 10W-30 1L | Rp. 75.000,00 |
| Oli Motor AHM Oil MPX2 0.65 L 10W-30 Matic | Rp. 49.000,00 |
| Oli Yamalube Sport SAE 10W-40 1 Liter | Rp. 32.400,00 |
Dari semua produk rekomendasi di atas, pilihlah satu yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Misalkan Anda sedang mencari oli mobil dengan spesifikasi SAE 20W, Anda bisa mempertimbangkan Shell Helix HX3 atau Pertamina Mesran Super. Keduanya merupakan oli mesin dengan spesifikasi SAE 20W-50.
Seorang pemikir yang penuh antusias, suka mengeksplorasi hal-hal baru, dan selalu berusaha untuk melakukan yang terbaik di setiap langkah kehidupannya. Sejak masuk di bangku kuliah, Adhit mulai tertarik dengan dunia kepenulisan. Ia kemudian banyak menghabiskan waktunya untuk menulis puisi, cerita-cerita sarat makna, dan beragam artikel dengan berbagai macam topik.
Si penyuka kata yang tidak bisa menolak novel fiksi, bergantung pada kalimat, dan selalu menyelesaikan paragraf.
2 Beda Oli 5W dan 10W - Terbaru 2024
Anda tentu sudah tahu pengertian dari oli. Rio. M. I (2021) menyatakan bahwa oli atau minyak pelumas mesin merupakan cairan yang sangat amat dibutuhkan oleh kendaraan, baik mobil ataupun motor, untuk menjaga ketahanan mesin agar awet dalam jangka waktu yang lama.
Karena pentingnya oli terhadap mesin sebuah kendaraan, maka penting juga bagi Anda untuk memilih oli dengan tepat. Salah satu cara untuk memilih oli dengan tepat adalah memperhatikan spesifikasi SAE. Lalu, antara oli 5W vs 10W, apa bedanya? Cek ciri-ciri kedua jenis oli ini untuk mengetahui perbedaannya.
Oli dengan Viskositas Rendah, Cocok untuk Iklim Dingin
Ciri-Ciri Oli Mesin 5W
Oli yang Cocok untuk Iklim Tropis Karena Punya Tingkat Viskositas Tinggi
Ciri-Ciri Oli Mesin 10W
Ciri-Ciri Oli Mesin 5W
Shell Oli Mesin Helix Ultra 5W-30 4L
Castrol Oli Mesin Mobil MAGNATEC 5W-40 SUV 1L
Idemitsu Oli Mobil SN 5W-30 1L
Mobil Oli Mesin Mobil 1 5W-50 1 Liter
MOTUL Oli Motor Matic 4T Scooter Power Le 5W-40 0,8L
Eni i-Ride Oli Motor Moto Scooter ID 5W-40 1L
Di bawah ini adalah beberapa ciri dari oli mesin SAE 5W yang membedakannya dengan oli 10W. Silakan cek!
Viskositas yang Rendah
Ciri pertama dari oli mesin 5W adalah tingkat viskositasnya yang rendah, sehingga cocok untuk digunakan pada suhu rendah alias dingin. Dengan tingkat viskositasnya yang rendah, maka oli mesin 5W dapat mengalir dengan mudah saat mobil baru Anda nyalakan.
Efisiensi Bahan Bakar Tinggi
Masih ada hubungannya dengan viskositasnya yang rendah, oli dengan spesifikasi SAE 5W dapat mengurangi gesekan yang ada di dalam mesin kendaraan saat masih dingin. Karena hal ini, maka konsumsi bahan bakar dapat menjadi lebih efisien.
Perlindungan yang Baik pada Suhu Tinggi
Selain cocok digunakan pada suhu yang rendah, oli 5W juga mampu memberikan perlindungan yang baik pada mesin saat berada di suhu yang tinggi. Pasalnya, oli 5W memiliki viskositas yang lebih besar pada suhu operasional di kondisi kerja mesin yang normal.
Tahan terhadap Oksidasi
Ciri-ciri selanjutnya dari oli mesin dengan spesifikasi SAE 5W adalah materialnya yang terbuat dari material aditif. Ini merupakan material yang memiliki ketahanan terhadap oksidasi untuk mencegah munculnya endapan atau kerak pada mesin kendaraan Anda.
Memperpanjang Umur Mesin
Karena kemampuannya untuk mengurangi gesekan serta memberikan perlindungan yang baik pada mesin, maka oli SAE 5W dapat memperpanjang umur mesin dari kendaraan Anda.
Cocok untuk Iklim Dingin
Kemampuan oli 5W yang baik dalam mengalir di kondisi suhu yang dingin membuatnya cocok untuk digunakan pada iklim dingin. Jadi, misalkan Anda punya kendaraan dan hidup di daerah dengan suhu yang dingin, maka oli mesin dengan spesifikasi 5W cocok untuk Anda.
Kompatibel dengan Mesin Mobil Baru
Misalkan Anda adalah pemilik dari mobil baru dengan usia pakai tidak lebih dari 5 tahun, maka oli 5W cocok untuk Anda. Seperti yang sudah Anda ketahui, oli mesin 5W memiliki tingkat viskositas yang rendah alias encer sehingga lebih mudah mengalir, membuatnya cocok sebagai pelumas untuk mesin dari mobil-mobil baru.
Ciri-Ciri Oli Mesin 10W
Shell Rimula R5 R5E Oli Mesin Mobil Diesel 10W-40 4L
Castrol Oli Mesin Mobil MAGNATEC 10W-40 1L
Pertamina Oli Mobil PRIMA XP 10W-40 4L
Idemitsu Oli Mobil IFG 3 10W-30 1L
Oli Motor AHM Oil MPX2 0.65 L 10W-30 Matic
Oli Yamalube Sport SAE 10W-40 1 Liter
Bagaimana? Apakah sobat Otopaps sudah tahu tentang ciri-ciri oli SAE 5w? Lalu, apa perbedaannya produk oli 5W dengan SAE 10W? Silakan cek poin-poin di bawah untuk mengetahuinya!
Perlindungan Baik pada Suhu Tinggi
Jika oli 5W mampu melindungi mesin pada suhu rendah, maka oli dengan spesifikasi 10W memiliki kemampuan perlindungan yang baik pada mesin saat berada di suhu tinggi. Kenapa begitu? Itu karena tingkat viskositas oli 10W yang tinggi, sehingga mampu bertahan di suhu panas dan bekerja pada kondisi yang ekstrem.
Fleksibilitas Penggunaan untuk Kendaraan di Indonesia
Oli dengan spesifikasi SAE 10W sangat cocok untuk banyak model kendaraan di Indonesia dengan jenis mesin yang berbeda, baik itu matic, manual, maupun diesel. Dalam kata lain, oli 10W sangat fleksibel untuk digunakan berbagai jenis mesin motor ataupun mobil di Indonesia.
Kepadatan yang Lebih Tinggi
Karena tingkat viskositas yang lebih tinggi daripada oli 5W, maka oli 10W cenderung berbentuk lebih padat yang membuatnya memiliki daya tahan yang lebih baik terhadap penguapan. Hal ini tentu saja dapat mengurangi masalah kehabisan oli akibat penguapan yang terlalu cepat.
Kestabilan Suhu
Ciri selanjutnya dari oli 10W adalah kemampuannya untuk menjaga suhu agar tetap stabil. Hal ini dikarenakan jenis oli ini punya tingkat kekentalan yang tinggi, membuatnya mampu menjaga kestabilan suhu saat mesin kendaran sedang beroperasi pada kondisi suhu yang tinggi.
Lebih Tahan terhadap Tekanan
Misalkan Anda punya mobil dengan performa tinggi, maka oli dengan spesifikasi SAE 10W bisa Anda gunakan. Pasalnya, oli 10W memiliki kemampuan untuk menahan tekanan maupun gesekan antar mesin dari mobil dengan performa tinggi.
Cocok untuk Iklim Tropis
Seperti yang sudah Anda ketahui, Indonesia adalah negara dengan iklim tropis yang punya suhu tinggi sepanjang tahun. Nah, karena oli 10W memiliki tingkat viskositas yang tinggi, membuatnya cocok digunakan pada mesin kendaraan yang beroperasi di iklim tropis seperti Indonesia.
Kompatibel dengan Mesin Mobil Lama
Jika oli 5W cocok untuk mobil dengan usia pakai tidak lebih dari 5 tahun, maka oli 10W ini cocok untuk kendaraan yang punya usia pakai sekitar 5 sampai 10 tahun lebih. Pasalnya, mobil dengan mesin yang lawas sudah mulai memuai, sehingga penggunaan oli yang kental seperti 10W sangat direkomendasikan.
Tanya Jawab Seputar Beda Oli 5W dan 10W
Apakah Anda sudah paham tentang beda oli 5W dan 10W? Jika belum, Anda bisa baca beberapa pertanyaan beserta jawabannya di bawah. Barangkali jawaban dari pertanyaan-pertanyaan ini dapat menambah wawasan Anda. Silakan cek!
Apa beda oli 5W-40 dengan 10W-40?
Oli 5W-40 merupakan jenis oli yang cocok dan efektif untuk mobil baru dengan usia pakai yang tidak lebih dari 5 tahun. Sementara oli 10W-40 adalah jenis oli yang bisa Anda gunakan untuk mobil lama dengan usia pakai antara 5 sampai 10 tahun.
Apa beda oli 5W 30 dengan 10W 30?
Beda 5W30 dan 10W30 adalah oli dengan SAE 5W30 memiliki tingkat viskositas yang lebih rendah daripada oli SAE 10W30. Karena hal ini, oli 5W30 adalah oli yang lebih mudah mengalir daripada oli 10W30.
Apa itu 5W pada oli?
Kode 5W pada sebuah oli menunjukkan tingkat viskositas yang rendah dari oli tersebut.
Oli 10 digunakan untuk apa?
Oli dengan viskositas 10W merupakan jenis oli yang cocok digunakan untuk mobil lama dengan masa pakai lebih dari 5 tahun.
Berapa lama sebaiknya ganti oli?
Untuk motor, Anda harus mengganti oli setiap 4000 km sampai 5000 km. Sementara itu, Anda bisa mengganti oli mobil setiap 10.000 km.
Kesimpulan: Beda Oli 5W dan 10W
Demikian akhir dari artikel tim Otopapa seputar beda oli 5W dan 10W. Seperti yang sudah Anda ketahui, oli 5W merupakan jenis oli dengan tingkat viskositas yang rendah sehingga lebih encer, membuatnya cocok untuk mobil baru dengan masa pakai kurang dari 5 tahun.
Sementara itu, oli dengan spesifikasi SAE 10W adalah jenis oli yang punya tingkat viskositas atau kekentalan yang lebih tinggi daripada 5W. Dengan ini, maka oli 10W cocok untuk mobil lama dengan masa pakai lebih dari 5 tahun. Jadi, mana oli yang paling cocok dengan kendaraan Anda? Beritahu tim Otopapa dengan komen di bawah, ya!
Apabila Anda membeli produk yang disebutkan di konten ini, Otopapa mungkin akan menerima sebagian komisi dari hasil penjualan produk tersebut.
